Subhanallah ini Ternyata Rahasia Pohon Mangga Berbuah Bejibun

Subhanallah ini Ternyata Rahasia Pohon Mangga Berbuah Bejibun

Buah Mangga Bejibun

 Buah mangga adalah buah yang sangat populer dikalangan lapisan masyarakat. Karena rasanya yang manis, banyak mengandung vitamin C, memiliki berbagai macam varietes. Seperti mangga arum manis, mangga manalagi, mangga podang, mangga kopyor dan masih banyak lagi. Semuanya bisa dibeli di pasar tradisional sampai istana buah, serta harganya yang sangat terjangkau.

Bila kita sering jalan-jalan pasti kita sering menjumpai banyak penduduk setempat yang halaman rumahnya dipakai untuk menanam buah mangga. Baik menanam dihalaman depan ataupun dihalaman belakang. Karena banyak cara menanam buah mangga. Seperti menanam buah mangga dengan cara menggunakan bibit cangkokan.

Bagaimana cara Menanam Bibit Mangga

Cara menanam buah mangga menggunakan bibit cangkokan, yaitu pertama menyiapkan bibitnya terlebih dahulu, jika ingin bibit yang baik bisa dengan membuatnya sendiri. Namun jika tidak bisa, maka bisa membelinya ditoko bibit pertanian. Pilihlah bibit yang baik, dalam artian tidak sedang terserang hama penyakit.

Selanjutnya lahan, jika halaman rumah anda luas.

 Bisa anda memanfaatkan lahan halaman rumah. Sebelumnya bersihkan halaman dari rumput-rumput liar. Bila dirasa tanah kurang gembur, bisa digemburkan dahulu. Dicangkul terlebih dahulu. Namun bila tanah sudah subur, maka tak perlu melakukan penggemburan. Usahakan menanam pohon mangga lebih dari satu, karena jika satu gagal maka masih ada yang satunya.

Kemudian membuat jarak antar pohon, setiap pohon diberi jarak 10m pada umumnya. Lalu membuat lubang-lubang sesuai kebutuhan, lubang bebentuk segiempat dan berukuran 1cm pada tiap sisinya, dengan kedalaman sekitar setengah meter. Lalu berikan pupuk kandang pada dasar lubang, kemudian tutup kembali lubangnya selama tiga hari

Langkah berikutnya gali lubangyang sudah ada sedalam 30cm dan lebar 60cm. Berikan taburan furudan terlebih dahulu. Pindahkan bibit cangkokan kedalam lubang,setelah itu tutup kembali lubang dengan tidak terlalu padat. Kemudian siram setiap pagi dan sore hari.
Bagaimana Cara Perawatan Tanaman Mangga

Untuk perawatnnya sama halnya dengan tanaman lainnya. Penyiangan dilakukan bila terdapat hama penyakit. Jika dirasa pohon mangga memiliki banyak tunas, anda bisa memangkasnya karena akan mempercepat proses pohon agar berbuah. Pemupukan bisa diberikan setiap dua minggu sekali, semuanya tergantung dari keadaan pohon mangga tersebut

Cara Menanam Mangga Menggunakan Pot

Selain itu, menanam pohon mangga bisa dilakukan dengan menggunkan pot. Hal ini dapat dilakukan apabila lahan pekarangan rumah anda terbatas. Dan pastinya bila sudah berbuah akan terlihat semakin menggoda para tetangga, karena buahnya yang bergelayutan, melambai-lambai ingin dipetik. Berikut cara menanam pohon dengan menggunakan pot.

    Yang pertama diperhatikan adalah tentu saja bibit pohon mangga, seperti yang sudah dijelaskan diatas. Pilihlah bibit yang baik bebas dari penyakit. Selanjutnya media tanam, yang digunakan adalah merupakan campuran dari tanah, pupuk kandang atau kompos dan arang sekam. Dengan perbandingan 2:1:1. Selanjutnya pot, memilih pot juga sangat perlu, pilihlah pot yang tidak mudah pecah, yang ringan serta bentuknya normal, bulat atau segi empat. Kemudian dasar pot harus dilubangi, seukuran 1-2cm, sejumlah 4-6 lubang yang fungsinya agar pembuangan air lancar. Pot lalu diberi tatakan pada setiap kaki, tatakan bisa berupa bata ataupun batako.

    Tahap penanaman Mangga, beri serutan bekas gergaji,  pecahaan genting, bata pada dasar pot hingga setebal 5-10cm. Yang berguna untuk proses drainase dan aliran udara. Kemudian masukkan media yang telah dipersipkan, yaitu tanah dengan campuran pupuk kandang atau kompus serta arang sekam. Selanjutnaya masukan bibit atau hasil cangkokan kedalam pot. Usahakn bidang bekas okulasi atau cangkokan masih menonjol 10-15cm diatas permukaan media. Lalu siram media setiap pag dan sore hari

    Diawal penanaman pohon mangga harus disiramsecara teratur setiap pagi dan sore hari. Jika media dalam potcepat kering, terutama pada musim kemarau. Penyiraman bisa dilakukan dua kali sehari. Untuk volume penyiraman jangan belebihan juga jangan terlalu sedikit. Dibuat sekiranya media tersiram secara merata oleh air.

    Untuk pemanenan. Umumnya mangga hasil cangkokan mulai berbuah pada umur 4 tahun. Mangga okulasi pada umur 5-6 tahun. Banyaknya buah pada panen pertama hanya 10-15 buah, dan akan meningkat setiap tahunnya. Panen besar umumnya pada bulan September-Oktober. Tanda buah sudah matang, biasanya kan jatuh ke tanah. Jatuh secara alami, bukan jatuh karena dilempari batu oleh anak tetangga. Waktu panen yang pas saat sore hari, menggunakan pisau yang tajam.

    Teknik penanaman pohon mangga bisa menggunakan cara menanam dengan biji mangga. Bisa menggunakan lahan yang luas, pot ataupun polybag. Langkah yang harus dilakukan yaitu, menghilangkan cangkang keras pada biji mangga dengan cara belah biji menggunakan pisau atau gunting pertanian. Lakukan secara perlahan agar tidak merusak biji mangga.

    Siapkan tempat bisa dalam pot, polybag ataupun lahan yang luas. Media yang digunakan, tanah dan kompos dengan perbandingan 2:1. Isi pot atau polybag dengan media tanam dan kemudain tancapkan biji mangga pada tanah secara miring lalu siram. Setelah dua minggu, beri pupuk NPK  sebanyak setengah sendok makan pada tanaman pohon mangga.

Bila tanaman sudah setinggi kira-kira 60cm, buatlah lubang ditanah yang tekena cahaya matahari langsung selebar 50×50 dan sedalam 50-70cm. Beri pupuk pada lubang sebanyak  1-2 sendok, tutup dengan tanah kira-kira 5cm. Kemudian letakkan bibit mangga yang sudah disemai, beri tanah hingga penuh lalu siram dengan air. Siram tanaman pada sore hari agar tanaman tidak stress.

Tweet